LIRA Dorong PDAM Tirta Bulian Lanjutkan Pembenahan, Transparansi Jadi Kunci Pulihkan Kepercayaan Publik

TEBING TINGGI – Polemik dugaan penyimpangan dan keluhan masyarakat terkait kualitas layanan air bersih di Kota Tebing Tinggi akhirnya direspons resmi oleh Manajemen PDAM Tirta Bulian.
Melalui pernyataan yang diterima oleh Media Bidik Info News, Direktur PDAM Tirta Bulian Hadi Sucipto menegaskan bahwa pihaknya tidak tinggal diam dan terus melakukan pembenahan menyeluruh demi peningkatan kualitas pelayanan.
Menurut Hadi, berbagai upaya perbaikan sedang dijalankan, mulai dari perbaikan jaringan pipa distribusi, pembersihan saluran kontrol Wash Out (WO), hingga pemantauan kualitas air secara berkala. Langkah-langkah tersebut, tegasnya, merupakan bagian dari program jangka panjang yang terstruktur dan terukur.
“Kami memahami keresahan pelanggan, dan itu menjadi motivasi kami untuk bekerja lebih baik. Namun, tudingan adanya penyimpangan dalam pengadaan bahan kimia untuk pengolahan air tidak benar dan berpotensi menyesatkan publik. Seluruh proses pengadaan dilakukan sesuai mekanisme yang diatur dalam peraturan perundang-undangan dan diawasi oleh lembaga terkait,” ujar Hadi Sucipto.
Ia juga menambahkan bahwa PDAM Tirta Bulian secara rutin melakukan uji laboratorium kualitas air sesuai dengan Permenkes Nomor 492 Tahun 2010 tentang Persyaratan Kualitas Air Minum. Hasil pengujian tersebut dapat diakses oleh publik sebagai bentuk komitmen keterbukaan informasi.
“Perbaikan tidak bisa instan, tetapi kami pastikan semua dilakukan dengan target yang jelas dan terukur. Komitmen kami adalah menjaga kualitas dan kontinuitas air bersih untuk seluruh pelanggan di Kota Tebing Tinggi,” tutupnya.
LIRA Apresiasi Langkah PDAM, Dorong Transparansi dan Partisipasi Publik
Menanggapi klarifikasi tersebut, Syahrial Efendi Nasution, Kepala Dinas Pemberdayaan dan Kesejahteraan Masyarakat Lumbung Informasi Rakyat (LIRA), memberikan apresiasi terhadap langkah manajemen PDAM.
Menurutnya, upaya perbaikan yang sedang dilakukan PDAM Tirta Bulian sudah berada di jalur yang tepat dan perlu didukung bersama.
“Sebagai lembaga yang peduli terhadap pelayanan publik, kami melihat langkah PDAM patut diapresiasi.
Perbaikan jaringan pipa, pembersihan saluran Wash Out, dan pemantauan kualitas air adalah bukti keseriusan manajemen menjawab keluhan masyarakat. Namun, kami mendorong agar seluruh proses ini dilakukan secara transparan dan melibatkan partisipasi publik,” ujar Syahrial.
Ia menambahkan, keterlibatan masyarakat dalam memantau kinerja PDAM akan meningkatkan kualitas layanan dan mempercepat pemulihan kepercayaan publik.
“Perbaikan ini adalah proses jangka panjang, jadi masyarakat perlu bersabar. Di sisi lain, PDAM harus konsisten menyampaikan perkembangan kepada pelanggan melalui saluran komunikasi dua arah. Dengan begitu, kepercayaan publik bisa dipulihkan,” tambahnya.
Sinergi untuk Pelayanan Air Bersih yang Lebih Baik
Dengan adanya klarifikasi dari PDAM Tirta Bulian dan dukungan dari LIRA, diharapkan masyarakat dapat lebih memahami kondisi di lapangan serta mendukung program perbaikan yang sedang berjalan.
Sinergi antara PDAM, pemerintah daerah, dan masyarakat menjadi kunci terciptanya pelayanan air bersih yang lebih baik, berkelanjutan, dan transparan di Kota Tebing Tinggi.(*)