LIRA Sultra Gelar Rakerwil 26 November, Jefri Rembasa: Fokus Konsolidasi dan Sinergi Program

KENDARI - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Sulawesi Tenggara (Sultra) memastikan pelaksanaan Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) untuk menguatkan organisasi dan menyusun program kerja strategis.
Kegiatan akbar ini dijadwalkan akan berlangsung pada Rabu, 26 November 2025, di Hotel Claro, Kendari.
Gubernur LIRA Sultra, Jefri Rembasa, menjelaskan bahwa Rakerwil ini mengusung tema besar yang sejalan dengan cita-cita pembangunan daerah: “Mewujudkan Sultra Maju, Sejahtera, dan Harmoni.”
“Ada dua agenda utama dalam Rakerwil ini. Pertama, kami akan melakukan evaluasi dan konsolidasi total terhadap kepengurusan yang ada. Hal ini penting untuk memastikan seluruh pengurus solid dan siap menjalankan visi organisasi,” ujar Jefri Rembasa usai Rapat Pembentukkan Panitia Rakerwil di Kota Kendari, Sabtu (18/10/2025).
Agenda yang kedua, lanjutnya, adalah pembahasan dan penyusunan program kerja untuk tahun mendatang.
Program yang dirancang diharapkan bukan hanya bersifat internal, tetapi juga mampu membangun sinergi kuat dengan Pemerintah Provinsi Sultra.
“Kami ingin program-program LIRA ke depan dapat bersinergi langsung dengan pemerintah provinsi, sehingga kontribusi LIRA dalam mengadvokasi kepentingan rakyat dan mendukung visi Sultra Maju, Sejahtera, dan Harmoni bisa maksimal,” tegasnya.
Sementara itu, hasil rapat pembentukan panitia telah menetapkan susunan kepanitiaan Rakerwil. Harjudin, S.Sos. dipercaya sebagai Ketua Panitia, didampingi oleh Irma Ratnasari, SE., MM. sebagai Sekretaris, dan Heni Arnisan, S.Pd. sebagai Bendahara.
Pembagian tugas panitia inti meliputi: Ibrahim (Seksi Kesekretariatan), Armin L. (Seksi Acara), Asdiman (Seksi Publikasi), Dedi Walengke (Seksi Perlengkapan), dan Anton Sujarwo (Seksi Dana).
Dengan penetapan tanggal, lokasi, dan kepanitiaan yang solid, Rakerwil LIRA Sultra diharapkan menjadi tonggak penting dalam revitalisasi organisasi, menciptakan arah kerja yang jelas, dan meningkatkan peran LIRA sebagai mitra kritis dan konstruktif bagi pembangunan daerah.(*)