LIRA

Bupati LIRA Agara Minta Polres Libas Perjudian Billiard dan Togel, Mendukung Bupati Salim Fakhry

Laporan: Admin
25 April 2025 | 21:00 WIB
Share:
Bupati Aceh Tenggara, Salim Fakhry

ACEH TENGGARA - Keberadaan permainan bola sodok atau billiard di desa-desa yang ada di Kabupaten Aceh Tenggara, Provinsi Aceh, meresahkan warga. Seperti yang sedang marak di beberapa kecamatan wilayah Agara, hampir setiap desa ada arena permainan bola sodok.

Meja billiard merajalela di pedesaan dalam Kecamatan Deleng Pokhkisen (Depok), Kabupaten Aceh Tenggara, membuat Bupati M Salim Fakhry marah dan geram sehingga mengumpulkan para Camat di kabupaten tersebut.

“Kalau meja Billiard itu ada dilakukan perjudian, kita komitmen untuk melibas atau membasmi perjudian di Aceh Tenggara,” kata Bupati Aceh Tenggara M Salim Fakhry.

“Pastikan jika meja Biliard ini dijadikan sebagai tempat perjudian, maka kita tidak segan-segan untuk memberantasnya di bumi sepakat segenap secara bersama-sama,” pesan Salim Fakhry.

Dimana informasi yang kita Terima langsung dari tokoh Agama saat acara subuh keliling di Kecamatan Depok, meja Billiard sudah cukup merajalela hingga ke pedesaan di kecamatan itu.

Ini harus dipastikan permainan meja Biliard ini, bentuknya seperti apa?. Apakah ada unsur perjudian atau hal lainnya yang bertentangan dengan Qanun Aceh yaitu Maisir.

Di tempat berbeda, Bupati Lumbung Informasi Rakyat (LIRA), Aceh Tenggara, M Saleh Selian kepada harianpaparazzi.com mengatakan, bahwa perjudian di wilayah Aceh Tenggara sudah sangat meresahkan seperti meja Billiard di Kecamatan  Deleng Pokhkisen dan di kecamatan-kecamatan lain di Aceh Tenggara dan hal ini tentunya bertentangan Qanun Aceh tentang Maisir (perjudian).

LIRA dibawah kepimpinan M Saleh Sekian ini, percayakan kepada Kasat Reskrim yang baru AKP Herianto dan Kapolres Aceh Tenggara di bawah kepimpinan AKBP Yulhendri mampu melenyapkan segala perjudian di Agara seperti sabung ayam, judi togel dan perjudian Billiard dan game online.

Makanya dari itu, M Saleh Selian mendorong agar pihak kepolisian jajaran Polres Aceh Tenggara untuk melenyapkan perjudian di pedesaan supaya perjudian di wilayah Aceh Tenggara dan sekitarnya bisa lenyap. 

“Saya yakin Kasat Reskrim AKP Herianto dan Kapolres Aceh Tenggara AKBP Yulhendri mampu memberantas perjudian secepatnya dan ini merupakan “PR” yang ditinggalkan kepimpinan yang lama untuk dilanjutkan dituntaskan dan dilenyapkan dari Tanoh Alas Metuah. 

LIRA Agara juga siap membantu memberikan informasi di lapangan kepada aparat kepolisian untuk memberantas perjudian yang ada di Agara. Kita jadi garda terdepan untuk melenyapkan judi di Agara membantu polisi, “katanya.

Sementara itu, Kapolres Aceh Tenggara, AKBP Yulhendri, S.H, S.I.K, M.I.K didampingi Kasat Reskrim AKP Herianto saat di konfirmasi harianpaparazzi.com, Jumat (25/04/2025) meminta kepada pihak wartawan bersabar dikarenakan beliau belum bertemu dengan Bupati Agara, tentang perjudian Billiard yang marak terjadi di Depok dan perjudian lainnya. (*)

Share:
MARS LIRA
AGENDA
Belum ada data, lihat history.
FEED INSTAGRAM
FACEBOOK PAGE